Harga Komponen Melonjak, Sony Kesulitan Tetapkan Harga PS5

Kelangkaan komponen membuat biaya produksi konsol generasi terbaru PlayStation 5 membengkak. Menurut sumber yang dikutip dari Bloomberg, hal tersebut membuat Sony kesulitan untuk menentukan harga PlayStation 5 ditengah persaingan harga dengan Microsoft.
Rencananya PlayStation 5 bakal dirilis menjelang akhir tahun ini yang juga bersamaan dengan perilisan Xbox Series X. Sudah jadi tradisi bagi Sony untuk merilis harga konsol terbaru mereka di bulan Februari di tahun yang sama yang diikuti dengan produksi secara massal di bulan September. Masih menurut sumber yang enggan disebut namanya ini, Sony tengah menunggu kepastian mengenai ketersediaan suku cadang.
Menurut Capital Analyst Macquarie, Damian Thong, PlayStation 4 yang dirilis pada 2013 lalu, memiliki estimasi harga yang setara dengan biaya produksi. PlayStation 5 dipastikan akan mengikuti langkah yang sama agar harga yang dipatok masih “masuk akal” bagi pelanggan. PlayStation 4 Pro yang menjadi konsol termahal Sony, penjualannya kurang begitu menggembirakan meski seringkali mendapat potongan harga.
Thong juga menambahkan, pelanggan Sony memiliki ekpektasi lebih terhadap PS4 Pro dan PS4. Apabila Sony menarik harga yang lebih tinggi justru akan mengurangi permintaan terhadap PS5.
Sampai saat ini Sony menolak berkomentar terhadap pernyataan tersebut. Menurut sumber yang dekat dengan operasional Sony hingga kini perusahaan asal negeri Sakura tersebut kesulitan untuk memastikan suplai DRAM dan NAND flash memory, yang kini jadi komponen utama pada smartphone generasi terbaru.
Perusahaan konsol seringkali menjual dengan keuntungan yang minim, bahkan seringkali merugi karena mereka lebih memilih mengambil keuntungan dari game dan layanan berlangganan online. CEO Sony, Kenichiro Yoshida perna menyampaikan bahwa keuntungan yang didapat Sony lebih banyak dari jumlah pengguna yang aktif di PlayStation Network dibanding penjualan konsol itu sendiri.
Beberapa staf Sony bahkan menyarankan agar menjual konsol terbaru lebih rendah setelah melihat harga konsol buatan Microsoft. Sementara eksekutif Sony lebih memilih mengikuti cara lama yang dipakai di PS4.
Dalam sebuah pernyataan oleh Chief Financial Officer Hiroki Totoki pada awal bulan ini. Sony harus tetap menjaga biaya komponen tetap terkendali agar bisa mendapat harga yang tepat untuk produksi awal PS5
Wabah coronavirus yang merebak belakangan ini tidak berpengaruh cukup banyak untuk persiapan produksi PS5. Hanya saja Sony masih belum memutuskan jumlah unit yang akan diproduksi nanti.