Doom Eternal masih ngelag di Google Stadia

Di awal Google Stadia pertama kali dirilis Google menjanjikan Doom Eternal hadir di platform cloud gaming tersebut. Dan apabila game dengan spesifikasi minimum yang terbilang tinggi seperti Doom Eternal bisa dimainkan di Google Stadia maka bisa dipastikan semua judul game berat lainnya bisa juga dimainkan disini.

Namun sayangnya hal ini tidak sepenuhnya benar, menurut kepala teknisi di Digital Foundry yang baru saja mencoba Doom Eternal di Google Stadia performa game tersebut masih belum stabil. Digital Foundry juga membagikan video hasil test Doom Eternal di bawah ini:

Pengalaman yang dimiliki oleh Doom Eternal di Google Stadia masih sama dengan performa game saat dimainkan di konsol seperti Xbox One X dengan resolusi 1080p, efek dan texture yang serupa. Hanya saja kualitas detail dan resolusi untuk beberapa objek tampak berkurang. Namun, Stadia sudah mengatur untuk tetap menjaga framerate 60fps dengan beberapa gejala stuttering.

Namun sayang kendala terbesar saat memainkan Doom Eternal di Google Stadia adalah gejala input latency masih terjadi pada platform cloud gaming tersebut. Dibandingkan dengan Xbox One X terdapat delay dari 19-24 frame pada Stadia yang berarti adanya lag dari 79 hingga 100 milidetik. Meski nilai tersebut tidak begitu besar namun cukup mengganggu bagi game yang membutuhkan respon cepat seperti Doom Eternal.

Dan perlu dicatat Digital Foundry menjalankan Stadia dengan koneksi internet melalui fiber optic yang berkecepatan 300mbps. Pengujian ini memberi gambaran bahwa game seperti Doom Eternal kurang cocok dimainkan di platform cloud gaming. Dan game sekelas Doom Eternal masih membutuhkan hardware lokal seperti konsol maupun PC.

Doom Eternal saat ini tersedia untuk platform PC, Xbox One dan Stadia. Sementara untuk versi Nintendo Switch akan meluncur di tahun ini.