Disco Elysium menambahkan sebuah Collage Mode

Versi PC Disco Elysium baru saja mendapatkan sebuah Collage Mode. Setelah beberapa tweet bertema Valentine menyebutkannya, studio ZA/UM telah memberikan sebuah alat diorama menyenangkan dimana kamu bisa mengatur adegan custom dengan karakter yang berasal dari Revachol, dengan menambahkan fitur seperti filter, pembesar, stiker, dan masih banyak lagi. Pembaruan gratis ini memiliki ukuran sekitar 300MB dan bisa di akses melalui menu utama. Dalam pembaruan ini juga memiliki fitur Bonus Secrets to Find terkait sejarah Martinaise, lokasi dalam game, seorang pengisi suara baru dari narator Lenval Brown, dan lima pencapaian baru yang bisa dibuka di Steam. Berita ini hadir ditengah-tengah dari masalah hukum di antara pembuat Disco Elysium dan studio ZA/UM.
Kontras dari mode foto, Collage Mode Disco Elysium tidak membiarkanmu melakukan pause game di tengah permainan untuk mengambil gambar yang bisa di edit. Melainkan, fitur ini membuatmu bisa membuat pengaturan dari awal, dimana kamu bisa menggeser dan meletakkan karakter, memiliki lokasi dari game, mengatur kondisi cuaca dan waktu, menambahkan filter dan frame, dan bahkan menambahkan teks. Game ini mengambil set pada pesawat isometris dua dimensi, dimana setiap barang kelihatannya digambar tangan. Kendali drag dan drop membuatmu bisa meletakkan lusinan aset kapanpun kamu inginkan.
Terdapat juga koleksi stiker, mulai dari gambar barang dari inventaris Disco Elysium hingga material emoji. Bermain-main dengan College Mode sebelum menyelesaikan game bisa mengungkapkan beberapa bocoran, setidaknya dalam hal karakter dan lingkungan.
Respon dari pembaruan ini telah campur aduk, dengan beberapa diantaranya menyukai konten tersebut namun yang lainnya tidak memperlihatkan dukungan karena masalah hukum yang sedang dialami Dico Elysium. Pada akhir tahun lalu, post Medium dari Martin Luiga, co-founder dan sekretaris dari ZA/UM cultural association, mengkonfirmasi bahwa kreator kunci Disco Elysium, desainer Robert Kurvitz, artis Alexander Rostov, dan penulis Helen Hindpere, sudah tidak lagi bekerja di perusahaan sejak akhir 2021.